Soal Laporan Keuangan Perusahaan Dagang
Contoh soal perusahaan dagang dan laporan keuangannya ! Tolong bantu ya,!!
1. Contoh soal perusahaan dagang dan laporan keuangannya ! Tolong bantu ya,!!
soal: perusahaan membeli sebuah kendaraan sebesar rp 10jt secara kredit.
jurnal: Kendaraan 10jt
Utang Dagang 10jt
laporan keuangan pada neraca
Aset
aset lancar
..
aset tetap
Kendaraan 10jt
Kewajiban
Utang lancar
utang dagang 10jt
Modal..
2. Ekonomi kelas 12 SMA Tahap Penyusunan Laporan Keuangan dan Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.Jawab ya no.20 jangan asal!Baca soalnya yang teliti dan cari di internet ya!
c. beban gaji, penjualan
3. Geografi kelas 12 SMA Tahap Penyusunan Laporan Keuangan dan Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.Jawab ya no.9 jangan asal!Baca soalnya yang teliti dan cari di internet ya!
1. Fungsi Historis
Artinya, setiap bukti transaksi dilakukan secara kronologis,urut, sesuai dengan tanggal terjadinya transaksi.
2. Fungsi Mencatat
Artinya, semua transaksi jangan sampai ada yang
tertinggal dicatat dalam buku jurnal.
3. Fungsi Analisis
Artnya, pencatatan pada jurnal adalah hasil analisis yang berwujud pendebitan dan pengkreditan akun-akun yang terpengaruh beserta jumlahnya.
4. Fungsi Instruktif
Artinya, catatan yang terdapat pada jurnal adalah perintah untuk melakukan pendebitan dan pengkreditan akun buku besar sesuai dengan catatan yang terdapat pada jurnal.
5. Fungsi Informatif
Artinya, fungsi dari jurnal adalah memberikan informasi atau penjelasan mengenai transaksi yang terjadi untuk dilakukan pencatatan.
Jawaban: C.
4. Kalian Tolong jawab ini ya! ini 70 poin loh, kalo jawab ngasal atau anak SD dan SMP jawab ini, saya bakal kurangi poin ya!Ekonomi kelas 12 SMA Tahap Penyusunan Laporan Keuangan dan Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.Jawab ya no.3 essay!Baca soalnya yang teliti dan cari di internet ya!
1. Memasukkan saldo-saldo yang terdapat dalam perkiraan buku besar ke dalam kolom Neraca Sisa (NS), di mana jumlah debit dan kredit harus sama atau seimbang.
2. Membuat jurnal penyesuaian dengan menganalisis data penyesuaian dan memasukkannya ke dalam kertas kerja kolom Ayat Penyesuaian (AP).
3. Menjumlahkan atau mencari selisih antara kolom neraca sisa dengan kolom ayat penyesuaian, kemudian mengisikannya ke dalam kolom Neraca Sisa Disesuaikan (NSD).
4. Memindahkan jumlah-jumlah di kolom neraca sisa untuk disesuaikan ke dalam kolom laba/rugi dan kolom neraca. Adapun perinciannya adalah sebagai berikut.
a) Rekening riil atau neraca (rekening harta, utang, dan modal) harus dipindahkan ke kolom neraca.
b) Rekening nominal atau laba/rugi (rekening pendapatan dan beban) harus dipindahkan ke kolom laba/rugi.
5. Menjumlahkan kolom laba/rugi dan kolom neraca. Jika kolom laba/rugi lebih besar sebelah kreditnya, berarti perusahaan memperoleh laba, selanjutnya jumlah laba dipindahkan ke kolom neraca sebelah kredit. Sebaliknya, jika jumlah dalam kolom laba/rugi lebih besar sebelah debitnya, berarti perusahaan menderita rugi dan jumlah rugi harus dipindahkan ke kolom neraca sebelah debit.
5. Audit Manajemen PT. Maju Berkah merupakan perusahaan dagang yang melakukan transaksi penjualan secara tunai maupun kredit. Perusahaan memiliki toko untuk menjajakan produknya. Perusahaan menetapkan kebijakan bahwa kas yang diterima dari penjualan secara tunai yang dilakukan di toko, harus disetorkan ke bank dan tidak boleh langsung digunakan untuk kegiatan operasional. Terdapat kasir yang khusus memegang uang hasil penjualan tunai dan bertanggung jawab menyetorkan dana tersebut ke bank keesokan harinya. Pada saat toko ramai, kasir menyetor uang hasil penjualan seminggu sekali. Untuk kegiatan operasional, perusahaan menetapkan seorang bendahara yang khusus mengelola kas kecil dengan imprest fund system (sistem dana tetap) sebesar Rp.5.000.000. Bendahara operasional dapat melakukan pengisian kembali kas kecil jika telah menggunakan minimal 50% dari jumlah tersebut. Dikarenakan kegiatan sangat banyak, bendahara melakukan reimburse ketika dana kas kecil hampir habis dan terkadang menggunakan dana talangan pribadi bendahara. Otorisasi pengeluaran kas kecil hanya cukup sampai penanggungjawab operasional yang merupakan atasan langsung dari bendahara operasional. Namun untuk mempercepat realisasi kegiatan, bendahara beberapa kali melakukan belanja operasional tanpa sepengetahuan atasan. Soal: 1. Susunlah program audit yang dilakukan untuk fungsi keuangan khususnya dalam pengelolaan kas perusahaan. 2. Uraikan temuan yang Anda peroleh dari kasus di atas. 3. Buatlah laporan hasil audit manajemen atas kondisi tersebut.
Jawaban:
Program audit yang dapat dilakukan untuk fungsi keuangan khususnya dalam pengelolaan kas perusahaan adalah:
Memverifikasi dokumen-dokumen yang terkait dengan pengelolaan kas, seperti jurnal kas, bukti transaksi tunai, dan laporan bank.
Memeriksa kebijakan dan prosedur yang ada di perusahaan terkait dengan pengelolaan kas, termasuk kebijakan penyetoran kas tunai ke bank dan sistem imprest fund.
Melakukan pemeriksaan fisik atas aset kas perusahaan, seperti uang kas yang ada di toko dan bank.
Mencocokkan jumlah kas yang ada di toko dengan laporan penjualan tunai yang tercatat untuk memastikan bahwa semua kas yang diperoleh dari penjualan tunai telah disetorkan ke bank.
Memastikan bahwa semua pengeluaran kas telah dilakukan sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang berlaku di perusahaan.
Dari kasus di atas, terdapat beberapa temuan yang mungkin didapatkan dari audit manajemen terkait pengelolaan kas perusahaan, yaitu:
Kasir yang bertanggung jawab menyetorkan uang hasil penjualan tunai ke bank terkadang tidak menyetorkan dana tersebut keesokan harinya, sehingga dana yang seharusnya disetorkan ke bank tersebut disimpan di toko selama beberapa hari.
Bendahara operasional sering melakukan pengisian kembali imprest fund dengan uang talangan pribadi sebelum menggunakan minimal 50% dari jumlah tersebut. Hal ini menunjukkan adanya kemungkinan pengelolaan kas yang tidak efektif.
Bendahara operasional sering melakukan belanja operasional tanpa sepengetahuan atasan. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya pengeluaran yang tidak sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang berlaku di perusahaan.
Berdasarkan temuan-temuan tersebut, berikut ini merupakan contoh laporan hasil audit manajemen atas kondisi tersebut:
Laporan Hasil Audit Manajemen
Tujuan audit manajemen yang dilakukan adalah untuk memastikan bahwa pengelolaan kas perusahaan telah sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang berlaku. Berdasarkan hasil audit manajemen yang telah dilakukan, terdapat beberapa temuan yang perlu diperhatikan oleh perusahaan:
Penyetoran kas tunai ke bank tidak selalu dilakukan keesokan harinya. Kasir yang bertanggung jawab menyetorkan uang hasil penjualan tunai ke bank terkadang menyimpan dana tersebut di toko selama beberapa hari. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya penyimpangan dari kebijakan perusahaan yang mengharuskan penyetoran kas tunai ke bank secara tepat waktu.
Sistem imprest fund yang digunakan untuk pengelolaan kas kecil tidak selalu dilakukan sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan. Bendahara operasional sering melakukan pengisian kembali imprest fund dengan uang talangan pribadi sebelum menggunakan minimal 50% dari jumlah tersebut. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya pengeluaran yang tidak terjamin secara finansial.
Belanja operasional yang dilakukan oleh bendahara operasional tidak selalu mendapatkan otorisasi dari atasan langsung. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya pengeluaran yang tidak sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang berlaku di perusahaan.
Penjelasan:
6. Soal 1. Berikut adalah Laporan Keuangan Konsolidasian PT Unilever Indonesia Tbk tahun buku 2020 dan 2021 Keterangan Penjualan Bersib HPP Laba Bruto Beban Usaha aba Usaha Laba Sebelum Penghasilan Laba Laporan Laba Rugi (dalam miliar Rupiah) 2021 39.546 (19.920) 19.626 (11.947) 7.679 Pajak 7.497 2020 42.972 (20.515) 22.457 (13.006) 9.451 9.207 5.758 7.164 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (dalam Miliar Rupiah) Keterangan 2021 Aset Lancar 7.642 Jumlah Aset 19.069 Liabilitas Jangka Pendek 12455 Jumlah Liabilitas 4. Ekuitas 4.321 2020 8.828 20.535 13.358 15.597 4.937 PETUNJUK MENGERJAKAN SOAL NO 1 Berdasarkan Laporan Keuangan tersebut a. Hitunglah Rasio Likiditas (Current Ratio) PT Uhilever Indonesia Thk tahun 2020 dan 2021 dan kebijakan apakah yang dapar dilakukan perusahaan terkait dengan Rasio Likiditas? b. Jika Anda sebagai supplier PT Unilever Indonesia Thk, dengan melibat rasio likuiditas perusahaan apakah Anda bersedia memasok barang kepada perusahaan tersebut, jelaskan jawaban Anda! 2. PT ABC adatah perusahaan distributor minyak goreng PT ABC berdiri pada tahun 2015, dan sejak 40 berdrinya PT ABC telah bercanti Manajer Kauangan sabanyak 3 kak PT ABC Memiai kt modal usaha di sebuah bank, dan Bank meminta laporan keuangan yang diaudt oleh Akuntan Pubilk Berikut adalah prosedur penjualan kredit dan pembayaran piutang PT ABC 1. Perusahaan menjual barang dagangannya secara arosir kepada pedagang eceran 2 . Perusahaan menetapkan penjualann secara tunai kepada pembeli non pelanggan dan enan secara kredit kepada pelanggan dengan term of pavtnent 30 hari prosedur menerima pesanan dari pelanggan dongan perjanjilan krede Bagian pea a ersetan atas pesanan dan pelanggan secara kredit D. anaer e an order pemesanan kepada bagian pudane C Bagan penhan harang dasangan dsertai dengan bukti pengotuaran d. bagian gudang deantan ola keale aadang dan dberikan kepada bagian barang yang aman kepada Anda e. bagian ekspedisi untuk dan barana kepada pembel, setelah barang diterima Bagian Ekspedisi akan meye rimaan barana pembeli menandatangani bukti penerimaan barang
Jawaban:
READY READY READY READY JAWABAN UAS THE FULL BJU WA 088708598765
READY READY READY READY JAWABAN UAS THE FULL BJU WA 088708598765
READY READY READY READY JAWABAN UAS THE FULL BJU WA 088708598765
READY READY READY READY JAWABAN UAS THE FULL BJU WA 088708598765
7. Kalian tolong jawab soal ekonomi SMA ini ya! ini 60 poin loh! kalo jawab ngasal, saya bakal kurangi poin loh!Ekonomi kelas 12 SMA Tahap Penyusunan Laporan Keuangan dan Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.Jawab ya no.19 jangan asal!PAKAI CARA YA KALO BISA!
Dalam akuntansi, kita mengenal bahwa
Laba / Rugi = Pendapatan - Pengeluaran
Nah digambar yang kamu cantumkan.
Yang termasuk PENDAPATAN adalah Penjualan Bersih dan Pendapatan Dll.
Sedangkan yang termasuk PENGELUARAN adalah HPP (Harga Pokok Penjualan) dan Biaya (yang sudah ditotalkan).
Jawaban
Laba = Pendapatan - Pengeluaran
Laba = (Penjualan Bersih + Pendapatan dll) - (Total Biaya + HPP)
Laba = (1.000.000 + 3.000.000) - (300.000 + 400.000)
Laba = 4.000.000 - 700.000
Laba = 3.300.000 (A)
*Terima Kasih*
*dan Kembali Kasih*laba = pendapatan - pengeluaran
laba = 1.000.000 + 3.000.000 - 300.000 + 400.000
laba = 4.000.000 - 700.000
laba = 3.300.000
jadi laba usaha adalah 3.300.000 (A.)
Maaf kalau salah
semoga membantu
8. Berikut adalah perusahaan Jasa Rico CS yang memiliki neraca saldo pada 30 September 2015 adalah sebagai berikut:Perusahaan JasaRico CS Saldo30 September 2015Kas Rp. 4.400.000Perlengkapan kantor Rp. 1.200.000Peralatan Kantor Rp. 35.000.000Kendaraan Rp. 17.000.000Utang dagang Rp.13.600.000Modal Tn. Rico Rp. 44.000.000Yang diminta:Buatlah 15 transaksi yang berkaitan dengan kegiatan perusahaan jasa Tn.Rico, untuk jasa perusahaan ditentukan oleh masing – masing mahasiswa dari awal Oktober sampai Desember 2015.Buatlah jurnal dari transaksi dari pertanyaan poin 1Pindahkan jurnal tersebut ke dalam buku besarBuatlah Neraca saldo per 31 Desember 2015Dari hasil neraca saldo, ditemukan beberapa informasi yang belum di masukkan dalam laporan keuangan pada perusahaan jasa Rico Cs, maka dari itu pertanyaan selanjutnya:Buatlah 5 transaksi informasi tambahan yang belum masuk kedalam neraca saldo 31 des 2015Dari soal poin 5 , buatkan jurnal penyesuaiannyaSetelah itu pindahkan ke kertas kerja 10 kolomDari kertas kerja 10 kolom, ringkaslah ke dalam laporan keuangan yaitu laporan laba/rugi, laporan perubahan modal dan neraca per 31 Desember 2015tolong di jawab mbak² mas² .mohon bantuannya .
Jawaban:
45.00.0000000000000
Penjelasan:
45.00.0000000000000
9. Ekonomi kelas 12 SMA Tahap Penyusutan Laporan Keuangan dan Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.Jawab ya no.21 jangan asal!Baca soalnya yang teliti dan cari di internet ya!
Persediaan (d) hpp(k) maaf kalau salah
10. 1. Mengapa petugas yang menyelenggarakan pencatatan aktiva harus orang yang berbeda dengan petugas penyimpan aktiva? 2. Prosedur-prosedur pengendalian intern penting bagi setiap perusahaan, tetapi pada tingkat perkembangan perusahaan manakah kebutuhan akan pengendalian intern menjadi sangat penting? 3. Mengapa penanggungjawab dari suatu rangkaian transaksi yang berurutan harus dibagi (dipecah) menjadi beberapa bagian atau orang yang berbeda? 4. Dalam perusahaan kecil, kadang-kadang tidak mungkin untuk memisahkan fungsi pencatatan dengan fungsi penyimpanan, dan kadang-kadang juga tidak mungkin untuk membagi tanggungjawab atas transaksi-transaksi yang berkaitan. Apakah pengganti untuk prosedur pengendalian tersebut? 5. Apakah yang dimaksud dengan istilah semua penerimaan harus disetorkan secara utuh? Mengapa semua penerimaan harus disetorakan secara utuh pada hari pene-rimaannya? 6. Mengapa pemegang buku pada suatu perusahaan tidak boleh diberi tugas untuk melakukan penerimaan kas, atau menandatangani cek, maupun melakukan pembayaran? 7. Mengapa dalam pembelian barang dagangan pada suatu department store yang besar, para manajer department tidak diperkenankan berhubungan langsung dengan sumber pemasok barang? 8. Apakah tugas manajer department penjualan dalam prosedur pembelian pada sebuah perusahaan dagang yang besar? 9. Jelaskan (a) siapa yang membuat, (b) siapa yang menerima, dan (c) untuk tujuan apa, masing-masing dokumen transaksi berikut: -permintaan pembelian -laporan penerimaan barang -pesanan pembelian -formulir pengesahan faktur -faktur 10. Apakah yang dimaksud dengan laporan bank? Informasi apakah yang terdapat dalam suatu laporan bank? mohon dijawab ya master,kalo bisa semuanya.. tugas Akuntansi keuangan, dikasih soal tapi didalam modul gaada jawabannya.. tolong sekali, maksih...
Jawaban:
Joko Widodo dan Basuki Tjahaja laporan ada uang kas yang masuk ke dalam keuangan
11. Ekonomi kelas 12 SMA Tahap Penyusunan Laporan Keuangan dan Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.Jawab ya no.2 jangan asal!Baca soalnya yang teliti dan cari di internet ya!
e. toko sepatu, toko buku
12. Soal Laporan Keuangan Perusahaan Dagang Data keuangan Toko Boneka Bahagia sebagai berikut; Kas Rp 23.328.000,00 Piutang dagang Rp 44.976.000,00 Persediaan barang dagangan Rp 99.120.000,00 Asuransi dibayar di muka Rp 3.000.000,00 Perlengkapan toko Rp 2.040.000,00 Peralatan toko Rp 43.440.000,00 Akumulasi penyusutan peralatan toko Rp 10.080.000,00 Utang usaha Rp 30.800.000,00 Modal Nyonya Melani Rp 143.416.000,00 Prive Nyonya Melani Rp 20.000.000,00 Penjualan Rp 585.280.000,00Retur penjualan dan pengurangan harga Rp 10.880.000,00Potongan penjualan Rp 4.160.000,00 Pembelian Rp 398.032.000,00Beban gaji bagian penjualan Rp 59.520.000,00Beban iklan Rp 14.400.000,00Beban penjualan rupa-rupa Rp 2.240.000,00 Beban gaji bagian kantor Rp 23.520.000,00 Beban sewa Rp 19.600.000,00Beban administrasi rupa-rupa Rp 1.320.000,00Data penyesuaian pada 31 Desember, yaitu sebagai berikut. a. Pendapatan bunga dari wesel tagih yang belum diterima sebesar Rp80.000,00. b. Persediaan akhir barang dagangan sebesar Rp75.854.000,00. c. Asuransi yang terpakai sebesar Rp1.000.000,00. d. Perlengkapan toko yang tersisa sebesar Rp840.000,00. e. Penyusutan peralatan toko sebesar Rp7.088.000,00. f. Gaji yang belum dibayar, yaitu gaji bagian penjualan sebesar Rp320.000,00 dan gaji bagian kantor Rp112.000,00.Dari data tersebut buatlah laporan a. Laporan Laba/ rugib. Laporan perubahan modalc. Neracad. Arus KasMohon Bantuannya Kak Karna Hari Ini Terakhir
Jawaban:
Ertiga di
Penjelasan:
Heidi Klum di mne pele Lampung Selatan way
yg seksinya di majalah maletRp4fyy13. Ekonomi kelas 12 SMA Tahan Penyusunan Laporan Keuangan dan Penutupan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang.Jawab ya no.20 jangan asal!Baca soalnya yang teliti dan cari di internet ya!
Bunga yanh masih harus dibayar,pendapatan sewa
14. 3. Berikut disajikan data keuangan perusahaan: PT Mandiri Jaya Data tahun 2020 1) Pendapatan jasa Rp.10.000.000 2) Beban Asuransi Rp.500.000 3) Beban perlengkapan Rp.400.000 4) Perlengkapan Rp.3.000.000 5) Peralatan Rp. 5.000.000 6) Beban gaji Rp. 2.000.000 7) Beban Penyusutan Rp.800.000 8) Utang dagang Rp.1.000.000 9) Piutang dagang Rp.1.000.000 10) Modal pemilik Rp.8.000.000 Berdasarkan data di atas, maka: a. Klasifikasikanlah setiap akun kedalam laporan laba/rugi atau laporan neraca! b. Berapa besar laba/rugi yang diperoleh PT.Mandiri Jaya pada tahun 2020? Tolong dijawab ya soal UTS Akuntansi non akuntan untuk nomor 3.
a.
- Dari data PT Mandiri Jaya pada tahun 2020 yang termasuk kedalam klasifikasi laporan laba/rugi adalah
1. Pendapatan Jasa
2. Beban Asuransi
3. Beban Perlengkapan
4. Beban Gaji
5. Beban Penyusutan
- Dari data PT Mandiri Jaya pada tahun 2020 yang termasuk kedalam klasifikasi laporan neraca adalah
1. Perlengkapan (Aset)
2. Peralatan (Aset)
3. Utang dagang (Liabilitas)
4. Piutang dagang (Aset)
5. Modal pemilik (Ekuitas)
b. Besarnya laba PT Mandiri Jaya pada tahun 2020 adalah sebesar Rp. 6.300.000
Penjelasan:
Pada Perusahaan Jasa terdapat yang namanya siklus akuntansi yaitu tahap tahap kegiatan mulai dari awal terjadinya transaksi sampai penyusunan laporan keuangan. Tahap tahap tersebut diantaranya tahap pencatatan, tahap pengikhtisaran, tahap pelaporan dan tahap penutupan siklus akuntansi perusahaan jasa.
Di tahap pelaporan siklus akuntansi perusahaan jasa terdapat laporan keuangan, yang terdiri dari laporan laba/rugi, laporan perubahan modal dan laporan neraca.
Diketahui :
Data PT Mandiri Jaya pada tahun 2020 :
Pendapatan jasa Rp.10.000.000Beban Asuransi Rp.500.000Beban perlengkapan Rp.400.000Perlengkapan Rp.3.000.000Peralatan Rp. 5.000.000Beban gaji Rp. 2.000.000Beban Penyusutan Rp.800.000Utang dagang Rp.1.000.000Piutang dagang Rp.1.000.000Modal pemilik Rp.8.000.000Ditanya :
a. Klasifikasikan setiap akun kedalam laporan laba/rugi dan laporan neraca!
b. Berapa besar laba/rugi yang diperoleh PT Mandiri Jaya pada tahun 2020?
Jawab :
a. Laporan laba/rugi dan laporan neraca
- Laporan laba/rugi (Income Statement) adalah sebuah laporan yang menunjukkan besarnya laba atau rugi yang diperoleh suatu perusahaan. Laba/rugi ini didapat dari penjumlahan pendapatan dan beban beban dalam suatu periode akuntansi.
Maka, dari data PT Mandiri Jaya pada tahun 2020 yang termasuk kedalam klasifikasi laporan laba/rugi adalah
1. Pendapatan Jasa
2. Beban Asuransi
3. Beban Perlengkapan
4. Beban Gaji
5. Beban Penyusutan
- Laporan Neraca adalah laporan yang menunjukkan keadaan keuangan suatu perusahaan pada akhir periode. Keadaan keuangannya terdiri dari jumlah aset/harta, liabilitas/utang, dan ekuitas/modal.
Maka, dari data PT Mandiri Jaya pada tahun 2020 yang termasuk kedalam klasifikasi laporan neraca adalah
1. Perlengkapan (Aset)
2. Peralatan (Aset)
3. Utang dagang (Liabilitas)
4. Piutang dagang (Aset)
5. Modal pemilik (Ekuitas)
b. Besarnya laba/rugi yang diperoleh PT Mandiri Jaya adalah bisa dicari dengan menggunakan laporan laba/rugi yaitu:
PT Mandiri Jaya
Laporan Laba/Rugi
Untuk periode 2020
Pendapatan Jasa Rp. 10.000.000
Beban - beban :
Beban Asuransi Rp. 500.000
Beban Perlengkapan Rp. 400.000
Beban Gaji Rp. 2.000.000
Beban Penyusutan Rp. 800.000 +
Jumlah beban usaha Rp. 3.700.000 -
Laba bersih usaha Rp. 6.300.000
Kenapa laba karena besar bebannya lebih kecil daripada besar pendapatan usahanya.
Jadi, besarnya laba PT Mandiri Jaya pada tahun 2020 adalah sebesar Rp. 6.300.000
Pelajari lebih lanjut
Pelajari lebih lanjut tentang materi akuntansi perusahaan jasa pada https://brainly.co.id/tugas/20231917
#BelajarBersamaBrainly
15. 2. Dalam menganalisis Laporan Keuangan ada 2 metode yang digunakan, yaitu metode Horozontal dan metode vertical. Buatlah analisi Laporan keuangan di bawah ini dengan metode Horizontal Perusahaan dagang yang bernama PT Gemilang memiliki pendapatan sebesar Rp 600.000.000 (tahun 2020) dan pendapatan sebesar Rp 450.000.000 (tahun 2021) 3. Setelah melakukan Analisa perhitungan pada soal no 2, maka buatlah Analisa laporan keuangan dan berikan solusi atas persentase penurunan pendapatan tersebut terhadap perbandingan dari tahun 2020 dan 2021?
Jawaban:
Untuk melakukan analisis laporan keuangan dengan metode horizontal, pertama-tama kita perlu menyajikan data pendapatan dari PT Gemilang pada tahun 2020 dan 2021 dalam bentuk tabel. Selanjutnya, kita dapat menghitung persentase perubahan pendapatan dengan menggunakan rumus berikut:
(Pendapatan 2021 - Pendapatan 2020) / Pendapatan 2020 x 100%
Berdasarkan data yang diberikan, persentase perubahan pendapatan PT Gemilang dari tahun 2020 ke tahun 2021 adalah sebesar (-25%) atau terjadi penurunan sebesar 25%.
Untuk menganalisis penurunan pendapatan tersebut, kita dapat mengevaluasi faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi pendapatan PT Gemilang pada tahun 2021. Beberapa faktor yang dapat dipertimbangkan antara lain:
Perubahan harga pasar: Apakah terjadi perubahan harga pasar yang signifikan pada produk yang dijual oleh PT Gemilang?
Perubahan volume penjualan: Apakah terjadi perubahan volume penjualan yang signifikan pada produk yang dijual oleh PT Gemilang?
Perubahan biaya operasi: Apakah terjadi perubahan biaya operasi yang signifikan pada PT Gemilang, seperti biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, atau biaya sewa tempat usaha?
Setelah mengevaluasi faktor-faktor tersebut, kita dapat memberikan solusi untuk mengatasi penurunan pendapatan tersebut. Beberapa solusi yang dapat ditawarkan antara lain:
Menyesuaikan harga jual produk: Jika terjadi perubahan harga pasar yang signifikan, maka PT Gemilang dapat menyesuaikan harga jual produknya untuk meningkatkan pendapatan.
Menjalankan kegiatan promosi: PT Gemilang dapat menjalankan kegiatan promosi untuk meningkatkan volume penjualan produknya.
Mencari cara untuk mengurangi biaya operasi: PT Gemilang dapat mencari cara untuk mengurangi biaya operasi, seperti dengan mencari supplier bahan baku yang lebih murah atau mengurangi biaya sewa tempat usaha.
Post a Comment for "Soal Laporan Keuangan Perusahaan Dagang"